Thursday, September 6, 2012

Pembelian Air Zamzam

 
  • Sebelum meninggalkan Mekah, resepsionis penginapan juga melayani pembelian air zamzam yang dikemas dalam jirigen 10 L. 
  • Menurut salah satu pembimbing haji kami, Dr. Salim Urrahman, sebenarnya jamaah bisa membeli sendiri air zamzam ini, lokasinya di sekitar Masjidil Haram, dekat dengan gedung perpustakaan tua yang dahulunya merupakan rumah kelahiran Rasulullah SAW. Harganya saya tidak tahu, mungkin lebih murah daripada beli di resepsionis. 
  • Membahas tentang harga selama di Mekah jangan kaget ya, perbanyaklah stok sabar karena penjual disana bebas masang harga semaunya :), jadi bisa naik kapan saja. Air zamzam itu misalnya. Saya dan suami membeli di siang hari dengan harga 25 riyal per jirigen. Seingat saya, teman yang beli lebih pagi bercerita kalo dia mendapatkan harga 20 riyal, dan teman lain yang beli menjelang sore bercerita bahwa dia mendapatkan harga 30 riyal. 
  • Seusai proses haji dimana banyak jamaah mulai meninggalkan Mekah, akan banyak kita jumpai orang yang mengambil air zamzam dari drinking tap yang ada di dalam masjidil Haram sehingga tidak perlu membeli. Supaya tidak berat mengangkutnya, pengambilannya ditampung dalam beberapa jirigen yang lebih kecil (5 L atau kurang) dan bertahap mengambilnya. Akibatnya bisa ditebak, terjadi antrian cukup panjang di lokasi-lokasi water tap di dalam masjid. Bayangkan saja, aliran tap water yang kecil itu dipakai untuk mengisi botol-botol besar dari sekian banyak jamaah, belum lagi satu orang ada juga yang mengisi lebih dari satu botol. 
  • Sebaiknya jangan membawa lebih dari 10 L zamzam per orang, karena ini adalah volume maximum yang disepakati sebagian besar maskapai penerbangan, termasuk Etihad Airways yang menerbangkan kami saat itu. Kami sempat menjumpai saat cek in di Jeddah, ada jamaah yang tidak diperbolehkan membawa kelebihan zamzamnya, sehingga akhirnya dibagi-bagikan untuk diminum di airport :).

No comments:

Post a Comment